Definisi Merek

Widgets

Merek adalah nama, tanda, simbol, desain atau kombinasi hal-hal tersebut yang ditujukan untuk mengidentifikasi (membedakan) batang atau layanan satu penjual dan barang serta layanan penjual lain (Kotler, 2001). Dari definisi di atas, fungsi merek hanya untuk mengidentifikasi serta membedakan suatu produk dari produk lain.

Keberadaan merek bermanfaat bagi pembeli, perantara (penjual), produsen maupun pembeli (masyarakat) :
1. Bagi pembeli merek bermanfaat untuk menceritakan mutu dan membantu memberi perhatian terhadap produk-produk baru yang mungkin bermanfaat.

2. Bagi masyarakat (publik) bermanfaat dalam 3 hal yaitu :

• Pemberian merek memungkinkan mutu produk lebih terjamin dan lebih konsisten
• Meningkatkan efisiensi pembeli karena merek dapat menyediakan informasi tentang produk dan tempat pembeli.
• Meningkatkan inovasi-inovasi produk baru karena produsen terdorong menciptakan keunikan-keunikan baru guna mencegah peniruan dan pesaing.

3. Bagi penjual merek merupakan perpanjangan produsen. Merek bermanfaat untuk memudahkan penjualan. Memberi pertimbangan atas ciri khas produk, memungkinkan untuk menarik sekelompok pembeli yang setia dan menguntungkan serta membantu untuk segmentasi pasar.

Semua produk dapat memiliki merek, namun tidak semua produk memerlukan merek, seperti gula, beras, tepung dan lain sebagainya yang tidak semuanya memerlukan merek.
Pemilihan merek, berawal dari munculnya kebutuhan dalam diri konsumen. Berdasarkan informasi yang tersedia, konsumen melakukan evaluasi dan berikutnya memilih merek yang sesuai.

Berbicara mengenai merek, bukan hanya menyakut tentang produk saja, namun juga mengenai ruang lingkup, atribut, kualitas dan penggunaan. Sedangkan merek selain terkait dengan produk juga terkait dengan :

• Siapa yang menggunakan merek
• Asal produk
• Asosiasi dengan organisasi
• Kepribadian merek
• Simbol merek
• Hubungan pelanggan dengan merek
• Manfaat emosional
• Manfaat ekspresi diri

ada 3 nilai yang dijanjikan merek :

1. Nilai fungsional yaitu nilai yang diperoleh dari atribut produk yang memberi kegunaan fungsional kepada konsumen. misal, Aqua minuman sehat karena diproses langsung dari air pegunungan.
2. Nilai emosional, yaitu nilai dimana konsumen menjalani perasaan positif seperti nyaman, bahagia, bangga saat menggunakan merek tersebut.
3. Nilai ekspresi diri, berkaitan dengan "bagaimana saya di mata orang lain maupun dari saya sendiri setelah memakai suatu merek". nilai ekspresi diri lebih berpusat pada publik, misal, berjiwa petualang diekspresikan oleh Djarum.